Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2024

Materi Preposisi (Bag III)

2) Preposisi yang Berkorelasi Preposisi gabungan jenis kedua terdiri atas dua unsur yang dipakai berpasangan, tetapi terpisah oleh kata atau frasa lain. Berikut beberapa contohnya: antara ... dan ... : Antara dia dan adiknya ada perbedaan yang mencolok. dari ... hingga ... : Kami akan menginap di hotel itu dari hari Senin hingga Jumat. dari ... sampai (dengan) ... : Seminar itu diadakan dari hari Senin sampai (dengan) Kamis pekan depan. dari ... sampai ke ... : Kami tidak tahu berapa jauhnya dari rumah kami sampai ke desa itu. dari ... ke ... Mereka pindah dari Bandung ke Jakarta tahun lalu. dari ... sampai ... : Dari lahir sampai berumur sepuluh tahun, ia ikut neneknya. sejak ... hingga ... : Saya tidak bertemu dengan beliau lagi sejak rapat itu hingga kini. sejak ... sampai ... : Sejak menikah sampai punya anak satu, kami belum memiliki rumah sendiri. mulai ... sampai (dengan) ... : Mulai Senin pagi sampai (dengan) Jumat sore kami akan tinggal di sini untuk sementa...

Makanan Favorit dan Mentalitasmu

Apa makanan terfavoritmu? Adakah kisah khusus yang tebersit di benakmu saat mendengar nama sebuah olahan makanan atau minuman? Pada momentum Hari Pangan Sedunia beberapa hari lalu, tepatnya Rabu 16 Oktober 2024, beberapa personel Lintas menyempatkan diri bercerita tentang makanan/minuman kesukaan mereka.   Kuliner adalah bahan utama pembangkit energi manusia. Itu artinya, kesehatan manusia sedikit/banyak bergantung pada keterpenuhan kebutuhan akan makanan dan minuman. Apa yang dikonsumsi menentukan baik/buruknya level kesehatan manusia.   Selama ini biasanya kita disarankan atau dilarang untuk mengonsumsi makanan atau minuman tertentu demi mencegah atau bahkan menyembuhkan sebuah penyakit. Maka wajar apabila konten seputar makanan dan minuman sehat tidak jarang menjadi viral karena memang dicari begitu banyak orang. Artikel atau konten video yang berjudul “Tujuh Manfaat Kulit Jeruk untuk Kesehatan”, atau “Hindari Lima Minuman Ini agar Terbebas dari Diabetes”, dll. Misa...

Mengenang Storial.co dan Joylada

     Halo, sobat LINTAS. Di zaman sekarang, platform novel daring bukan sesuatu yang asing dalam dunia literasi. Beberapa tahun terakhir, banyak platform baru yang bermunculan baik dari luar negeri maupun Indonesia. Mereka juga hadir membawa keuntungan yang beragam. Namun, yang namanya bisnis, pastinya ada yang tidak bertahan lama. Ini juga berlaku pada platform daring. Sesuai judul, kali ini kita akan mengenang Storial.co dan Joylada, dua platform yang pernah menjadi tempat para penulis menerbitkan karya.     1.      Storial.co   Storial.co adalah platform novel daring yang didirikan pada 2015. Selain menulis dan membaca, kita juga bisa berinteraksi dengan pengguna lain melalui kolom komentar. Ada juga cerita berbentuk audio yang menjadi pelengkap. Di tahun 2018, storial.co merilis fitur storial premium chapter yang membuat penulis mendapat penghasilan dari bab berbayar. Pada 2019, mereka juga meresmikan penerbitan buku ...

Materi Preposisi (Bag II)

b. Preposisi yang Berupa Kata Berafiks (Berimbuhan) Preposisi dalam kelompok ini dibentuk dengan menambahkan afiks pada  bentuk dasar yang termasuk kelas kata verba, adjektiva, atau nomina.  Pengafiksan atau pengimbuhan dalam pembentukan itu dapat berbentuk penambahan prefiks (awalan), sufiks (akhiran), atau gabungan keduanya. Pembentukan preposisi dengan penambahan  afiks ini sangat terbatas. Berikut adalah preposisi berafiks yang ada dalam  bahasa Indonesia. 1) Preposisi yang Berupa Kata Berprefiks (berawalan) (1) bersama . Contoh: Arya senang pergi bersama kakaknya. (2) beserta. Contoh: Ayah beserta ibu sedang pergi ke Makassar. (3) menjelang. Contoh: Dia selalu pergi menjelang malam apabila naik  kereta ke Surabaya. (4) menuju. Contoh Dua wanita itu pergi menuju jembatan  penyeberangan. (5) menurut. Contoh: Menurut rencana, buku ini akan diluncurkan  bulan depan. (6) terhadap. Contoh: Terhadap ketentuan itu, Pak Amin enggan  berkomentar....

Materi Preposisi (Bag I)

Dari perilaku semantisnya, preposisi yang juga disebut kata depan  adalah kata tugas yang menandai berbagai hubungan makna antara unsur-unsur di depan preposisi tersebut dan unsur-unsur di belakangnya. Dalam frasa “pergi ke pasar”, misalnya, preposisi ke menyatakan hubungan makna arah antara (perbuatan) pergi dan pasar (tempat yang dituju). Dari perilaku sintaktisnya, preposisi berada di depan nomina, adjektiva, atau adverbia sehingga terbentuk frasa yang dinamakan frasa  preposisional. Dengan demikian, dapat terbentuk frasa preposisional seperti misalnya “ke pasar”, “sampai penuh”, dan “dengan segera”. Bentuk Preposisi Preposisi dalam bahasa Indonesia dibedakan menjadi preposisi tunggal dan  preposisi gabungan. Preposisi Tunggal Preposisi tunggal adalah preposisi yang hanya terdiri atas satu kata. Bentuk preposisi tunggal tersebut dapat berupa:  1. kata dasar, misalnya di, ke, dari, dan pada.  2. kata berafiks (berimbuhan), seperti selama, mengenai, dan sepanja...

Tak Lagi Sejalan

     Bulan separuh menghiasi langit di Karangmalang, indahnya bulan itu seirama dengan perasaan ini yang masih berbunga dengan   diterimanya diriku di jurusan impian. Angkringan di depan kos baruku lumayan ramai, manusia semua lapisan umur berpadu menjadi   satu. Musik pelbagai macam genre diselingi denting sendok yang beradu dengan piring dan juga gelas memeriahkan malamku.   Namun, kebisingan ini tak mampu mengalihkan hatiku yang masih terbayang dengan sosoknya, gadis yang setia menemaniku delapan   tahun ini. Satu windu hampir selalu bersama di kelas, perpus, masjid, dan di mana pun kita bisa bertemu, sayangnya kini takdir sudah   memisahkan, jarak sudah mereduksi keakraban kami. Aku masih cukup yakin dengan pepatah jawa, ‘tresno jalaran seko kulino’. Entah   apa yang akan terjadi setelah kami terpisah jauh.   Selasar bangunan di antara lapangan dan perpustakaan ini riuh rendah oleh segerombolan siswa berba...

Kelas Menulis Puisi, Ajang Refleksi Imajinasi dan Kreativitas

Gambar
                              “Apa ingatan masa remaja yang berpengaruh sampai kini pada diri kamu?” “Apa lagu yang belakangan ini sering kamu dengar?” “Apa yang ingin kamu ubah dari diri kamu?” Demikianlah               tiga pertanyaan awal yang dilontarkan kepada peserta Kelas Menulis Puisi yang diselenggarakan oleh Komunitas Literasi Tanpa Batas (Lintas) pada 11, 18, dan 20 September 2024. Kelas ini berlangsung via Zoom dan dimentori oleh Ibe S. Palogai, salah seorang penyair terkemuka tanah air, yang juga merupakan pendiri Institut Sastra Makassar. Dalam materi-materi yang disampaikannya, Ibe selalu menekankan pentingnya merenungi apa yang mendasari terciptanya sebuah puisi. “Kenyatannya sebenarnya, puisi itu didukung oleh sesuatu yang tampaknya tidak terlihat,” ujarnya pada pertemuan pertama. Untuk itulah dia mengajak peser...