Ladies First, Mengapa Kesetaraan Gender Masih Menuntut Perlakuan Spesial?

Kesetaraan gender kini menjadi perjuangan kaum perempuan. Namun, mengapa mereka masih saja ingin diperlakukan spesial?

Saya acapkali mendengar frasa Ladies First yang ditujukan untuk kaum perempuan. Mereka harus diprioritaskan dalam segala hal. Mereka harus dilindungi dari ancaman. Mereka tidak boleh sampai diterlantarkan.

Kaum perempuan selalu menjadi objek yang diprioritaskan. Misalnya, di kendaraan umum tersedia kursi khusus untuk penumpang perempuan. Mereka tidak protes, kok, dibeda-bedakan dengan penumpang lain. Justru, fasilitas tersebut tetap digunakan oleh mereka.

Sebenarnya, hal itu wajar saja dinikmati. Namun, mengapa harus ada kesetaraan gender? Apakah segala keistimewaan yang sudah diterima masih kurang dari harapan? Kaum perempuan, kan, sudah diperlakukan spesial.

Menurut saya  Kesetaraan gender bukanlah tentang meminta perlakuan spesial atau istimewa bagi kaum perempuan. Sebaliknya, itu adalah tentang memberikan kesempatan yang sama dan perlakuan yang adil tanpa memandang jenis kelamin. Dalam masyarakat yang adil dan setara, tidak ada alasan bagi seseorang untuk diperlakukan lebih baik atau lebih buruk hanya karena jenis kelaminnya.

Faktanya, banyak wanita di seluruh dunia masih mengalami diskriminasi gender dan kekerasan, bahkan dalam hal-hal sederhana seperti akses ke pekerjaan yang sama dengan gaji yang sama, hak atas properti, dan hak atas pendidikan. Perjuangan untuk kesetaraan gender bertujuan untuk menghapuskan ketidakadilan ini dan memberikan kesempatan yang sama bagi semua orang.

Saya tahu betul, ada situasi khusus di mana perempuan membutuhkan perlindungan lebih, seperti dalam kasus kekerasan seksual atau pelecehan. Namun, hal ini tidak berarti bahwa mereka seharusnya selalu diperlakukan lebih baik atau lebih istimewa dalam situasi lain. Ini bukan tentang membuat perempuan menjadi lebih baik atau lebih hebat dari pria, melainkan memberikan kesempatan yang sama bagi semua orang untuk berkembang dan berhasil.

Dalam menghadapi ketidakadilan gender, kita semua memiliki tanggung jawab untuk memerangi diskriminasi dan kekerasan, dan memastikan bahwa setiap orang diperlakukan dengan adil dan setara. Kesetaraan gender bukan hanya tentang hak-hak perempuan, tetapi juga tentang membangun masyarakat yang lebih adil, inklusif, dan maju secara sosial. Dengan mempromosikan kesetaraan gender, kita bisa menciptakan dunia yang lebih baik bagi semua orang.

Penulis: Agung LSN